Teknologi Militer Tercanggih Milik Indonesia dan Buatan Asli Indonesia
Indonesia adalah negara yang besar serta negara yang makmur, oleh karena itu negara indonesia perlu perlindungan dari militer.Oleh karena itu tentara Indonesia (TNI) harus mempunyai amunisi / senjata yang canggih dan dapat bersaing dengan negara yang memiliki teknologi yang canggih lainnya. Inilah Teknologi Militer Tercanggih Milik Indonesia dan Buatan Indonesia Asli.
- Panser Anoa
- Pesawat Gatotkaca N-250
Performa Pesawat ini menggunakan mesin turboprop 2439 KW dari Allison AE 2100 C buatan perusahaan Allison. Pesawat berbaling baling 6 bilah ini mampu terbang dengan kecepatan maksimal 610 km/jam (330 mil/jam) dan kecepatan ekonomis 555 km/jam yang merupakan kecepatan tertinggi di kelas turprop 50 penumpang. Ketinggian operasi 25.000 kaki (7620 meter) dengan daya jelajah 1480 km. (Pada pesawat baru, kapasitas mesin akan diturunkan yang akan menurunkan performa).
Berat dan Dimensi Pesawat Gatotkaca N-250
- Rentang Sayap : 28 meter
- Panjang badan pesawat : 26,30 meter
- Tinggi : 8,37 meter
- Berat kosong : 13.665 kg
- Berat maksimum saat take-off (lepas landas) : 22.000 kg
- KRI Krait 827
Disamping tugas patroli keamanan laut kapal ini juga bisa digunakan sebagai kapal SAR dan kapal untuk bantuan bencana alam sehingga kapal ini dilengkapi dengan Hydraulic Crane yang dapat digunakan pada saat SAR maupun bongkar muat bahan bantuan untuk daerah bencana (dimana saat bencana, suatu pangkalan belum tentu ada fasilitas angkat yg memadai).
- Senjata SS-1
- Senjat SS-3
- kuat. Dari segi design, receiver tempat maknisme dan masuknya magazine, handguard, dan pistol grip masih setia menganut model SS2.
- Selain itu, senjata ini dilengkapi dengan picatiny rail yang dipasang secara kuadrupel (4 sisi); atas, kanan, kiri, serta di bawah
- Cocking handle/tuas pengokang berada di atas handguard pada kesua sisi senjata sehingga memudahkan operator, terutama operator kidal untuk mengokang senjata.
- Fire selector/tuas pilih mode tembakan juga dibuat ambidextrous/dibuat pada kedua sisi.
- Khusus pada varian SS3 V4 sharpshooter, laras senapan memiliki profil heavy barrel untuk menjamin daya tahan laras saat sustained
- Robot Tempur
Dua baterei ini memiliki kekuatan 36 volt yang berfungsi untuk penggerak, dan 12 volt untuk sistem kontrolnya. Gunawan mengaku, kondisi robot ini belum sepenuhnya sempurna karena baru selesai proses perakitannya, kemungkinan masih sekitar 70-80% dari kondisi ideal yang diinginkan.
Sekian artikel diatas semoga bermanfaat. Jangan lupa Coment. TRIMKASIH
Sekian artikel diatas semoga bermanfaat. Jangan lupa Coment. TRIMKASIH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar